Advertisemen

Sejarah Pembentukan Bumi
Fase-Fase dalam Pembentukan Bumi
Fase Awal Mula Terjadinya Tata Surya
Fase Pembentukan Bintang-Bintang
Fase Supernova
Fase Pendinginan Nebula
Fase Pembentukan Matahari dan Cincin-Cincin Planet
Fase Akresi
Fase Kompresi / Pembentukan Bumi
Fase Pembentukan Samudera, Makhluk Hidup, dll.
Makhluk Hidup
Skala Geologi
Kuarter Revolusi Manusia karena Banyak Manusia yang punah
Tersier Padang Rumput Menyebar Luas
Kapur Munculnya Tumbuhan Berbunga Pertama
Jura Zaman Dinosaurus
Trias Mamalia dan Tumbuhan Penghasil Biji
Perma Hewan banyak yang punah karena Perluasan Gurun
Karbon Evolusi Reptilia
Devon Evolusi Serangga dan Amfibia
Silur Ikan – Ikan mulai hidup di Sungai
Ordevisium Gurun Sahara tertutup es
Kambrium Tidak ada kehidupan di daratan
PraKambrium Mikroorganisme pertama yang menghasilkan Oksigen untuk Atmosfer
GERAKAN BUMI
Rotasi Bumi à Gerakan perputaran bumi pada porosnya
Durasi : 23 Jam dan 56 Menit
Dampak :
Gerak Semu Harian Matahari
Perbedaan Siang dan Malam pada Belahan Bumi yang Berbeda
Perubahan Arah Angin
erbedaan Waktu
Revolusi Bumi àdalah Gerakan perputaran bumi mengelilingi matahari
Durasi : 365 Hari 6 Jam 9 Menit dan 10 Detik
Dampak :
Gerak Semu Tahunan Matahari
Perbedaan Lamanya Waktu Siang dan Malam
Perbedaan / Perubahan Musim ??
PROSES PEMBENTUKAN BUMI
Proses Pembentukan Bumi terbagi 3 yaitu :
Bumi Masih Homogen ( Seluruh Permukaan Bumi masih dalam keadaan yang sama )
Proses Diferensiasi ( Mulai terjadi peruahan dimana material yang berat tenggelam menuju pusat bumi dan materi yang ringan naik ke permukaan bumi )
Proses Zonafikasi ( Saat Bumi telah terbagi menjadi beberapa Zona, diantaranya : Inti Luar, Inti Dalam, Mantel Bumi, Kerak Bumi )
TEORI PEMBENTUKAN BUMI
Teori Kontraksi ( Descrates )
Bumi mengerut karena proses pendinginan yang menyebabkan terbentuknya relief diatas muka bumi
Teori Laurasia – Gondwana ( Eduard Zuess dan Frank B. Taylor )
Bumi pada awalnya terdiri dari 2 benua yaitu Laurasia dan Gondwana Land
Teori Continental Drift ( Alfred Wegener )
Bumi pada awalnya memiliki 1 benua yang sangat besar yaitu Pangea dan 1 samudera yang sangat besar bernama Panthalasa. Benua Pangea kemudian terpecah menjadi Laurasia dan Gondwana Land
Teori Konveksi ( Arthur Holmes dan Harry Hess )
Di dalam bumi yang masih panas dan berpijar, terjadi arus Konveksi kearah Mid Oceanic Ridge, dimana Pada Mid Oceanic Ridge lava tersebut membeku dan menjadi lapisan baru / lapisan kulit bumi yang baru.
Teori Plate Tectonic ( Tozo Wilson )
Teori menyatakan bahwa lempengan bumi terapung diatas cairan astenosfer yang cair dan kental, sehingga menyebabkan lempengan bumi terus mengalami pergerakan karena konveksi lapisan astenosfer.
9 Lempeng Utama di Dunia :
Lempeng Nazka
Lempeng Karibia
Lempeng Arab
Lempeng Antartika
Lempeng Amerika
Lempeng Pasifik
Lempeng Eurasia
Lempeng Hindia-Australia
Lempeng Afrika
Gerakan Lempeng Tektonik dapat Dibedakan Sebagai Berikut :
Konvergen
Gerakan Tumbukan Lempeng Bumi, terbagi 2 yaitu :
a.1. Zona Konvergen ( Tumbukan antara 2 Lempeng Benua )
a.2. Zona Subduksi ( Tumbukan antara Lempengan Benua dengan Lempengan Samudera )
Divergen
Gerakan Saling Menjauh antara 2 Lempengan Bumi
Sesar Mendatar / Transform
Gerakan saling Bergesekan antara 2 Lempeng Tektonik
STRUKTUR LAPISAN BUMI
1.Crush / Kerak Bumi
2.Mantle / Selimut Bumi
3.Inti Bumi
Inti Dalam à Ketebalan 2500
Inti Luar à Ketebalan 2160
KELAYAKAKAN PLANET BUMI UNTUK KEHIDUPAN
Planet Bumi layak untuk dijadikan tempat tinggal makhluk hidup karena :
Berotasi selama 24 Jam
Memiliki kemiringan sumbu 23 Derajat
Memiliki Atmosfer
Memiliki Wilayah Perairan / Sebagian Besar Wilayahnya Berupa Air
Memiliki Pegunungan
Memiliki Suhu yang Ideal
Advertisemen